Rabu, 24 Maret 2010

Masih ingatkah kita untuk baersyukur ?

"Terlalu sibuk memikirkan hari esok akan membuat kita lupa bersyukur atas nikmat hari ini"

Seberapa sering kita ingat untuk mensyukuri nikmat yang sedang kita nikmati ?

Sudahkah kita bersyukur atas rasa aman, rasa kenyang, rasa nyaman, rasa puas dan rasa-rasa lain yang telah atau bahkan sedang kita rasakan ?

Jangan kita sepelekan hal-hal kecil yang kita rasakan, bahkan untuk udara yang kita hirup setiap detiknya.

Tidak perlu tunggu kenaikan gaji ataupun promosi jabatan.

Ucapkan Alhamdulillah sekarang

Kamis, 18 Maret 2010

Kesibukan Malaikat di Surga .... (jangan pelit bilang ALHAMDULILLAH)

Terima kasih Ya Allah!

Seseorang bercerita, aku bermimpi suatu hari aku pergi ke surga dan seorang malaikat menemaniku serta menunjukkan keadaan di surga.

Memasuki suatu ruang kerja yang penuh dengan para malaikat. Malaikat yang mengantarku berhenti di depan ruang kerja pertama dan berkata,"


Ini adalah Seksi Penerimaan.
Disini, semua permintaan yang ditujukan pada Allah, diterima".

Aku melihat-lihat sekeliling tempat ini dan aku dapati tempat ini begitu sibuk dengan begitu banyak malaikat yang memilah-milah seluruh permohonan yang tertulis pada kertas dari manusia di seluruh dunia.

Kemudian,....
aku dan malaikat-ku berjalan lagi melalui koridor yang panjang. lalu sampailah kami pada ruang kerja kedua.

Malaikat-ku berkata,
"Ini adalah Seksi Pengepakan dan Pengiriman.
Disini, kemuliaan dan rahmat yang diminta manusia diproses
dan dikirim ke manusia-manusia yang masih
hidup yang memintanya".

Aku perhatikan lagi betapa sibuknya ruang kerja itu.
Ada banyak malaikat
yang bekerja begitu keras karena ada begitu
banyaknya permohonan yang
dimintakan dan sedang dipaketkan untuk dikirim ke bumi.

Kami melanjutkan perjalanan lagi hingga sampai pada ujung terjauh koridor panjang tersebut dan berhenti pada sebuah pintu ruang kerja yang sangat kecil.


Yang sangat mengejutkan aku,

hanya ada satu malaikat yang duduk
disana, hampir tidak melakukan apapun.
"Ini adalah Seksi Pernyataan Terima Kasih", kata Malaikatku pelan.
Dia tampak malu.

"Bagaimana ini? Mengapa hampir tidak ada pekerjaan
disini?", tanyaku.

Menyedihkan", Malaikat-ku menghela napas. "
Setelah manusia menerima rahmat
yang mereka minta, sangat sedikit manusia yang
mengirimkan pernyataan terima kasih".


"Bagaimana manusia menyatakan terima kasih atas Rahmat Tuhan?", tanyaku.

"Sederhana sekali", jawab Malaikat.

"Cukup berkata,
'ALHAMDULILLAHI RABBIL AALAMIIN,
Terima kasih, Tuhan' ".


"Lalu, rahmat apa saja yang perlu kita syukuri?”, tanyaku.

Malaikat-ku menjawab,

"Jika engkau mempunyai makanan di lemari es,
Pakaian yang menutup tubuhmu,
atap di atas kepalamu dan tempat untuk tidur,
Maka engkau lebih kaya dari 75% penduduk dunia ini.

"Jika engkau memiliki uang di bank, di dompetmu,
dan uang-uang receh,
maka engkau berada diantara 8% kesejahteraan dunia.

"Dan jika engkau mendapatkan pesan ini di komputermu,
engkau adalah bagian dari 1% di dunia yang memiliki kesempatan itu.

Juga....
Jika engkau bangun pagi ini dengan lebih banyak kesehatan daripada kesakitan ...
engkau lebih dirahmati daripada begitu banyak orang di dunia ini yang tidak dapat bertahan hidup hingga hari ini.

"Jika engkau tidak pernah mengalami ketakutan dalam perang, kesepian dalam penjara, kesengsaraan penyiksaan, atau kelaparan yang amat sangat ....Maka,engkau lebih beruntung dari 700 juta orang di dunia".

"Jika,........
engkau dapat menghadiri Masjid atau pertemuan religius tanpa ada
ketakutan akan penyerangan, penangkapan, penyiksaan,atau kematian ...
M a k a,....engkau lebih dirahmati daripada 3 milyar orang didunia.

"Jika,....orangtuamu masih hidup dan masih berada dalam ikatan pernikahan ...
Maka,.....engkau termasuk orang yang sangat jarang.

"Jika engkau dapat menegakkan kepala dan tersenyum,
maka,.....
engkau bukanlah seperti orang kebanyakan,
engkau unik dibandingkan emua mereka yang berada dalam keraguan dan keputusasaan.

"Jika,...engkau dapat membaca pesan ini,
maka engkau menerima rahmat ganda yaitu
bahwa seseorang yang mengirimkan ini padamu, berpikir bahwa engkau
orang yang sangat istimewa baginya, dan bahwa, engkau lebih dirahmati
daripada lebih dari 2 juta orang di dunia yang bahkan tidak dapat membaca sama sekali".

Nikmatilah hari-harimu, hitunglah rahmat yang telah Allah anugerahkan kepadamu.

Dan jika engkau berkenan, kirimkan pesan ini ke semua
teman-temanmu untuk mengingatkan mereka betapa
dirahmatiNya kita semua.

"Dan ingatlah tatkala Tuhanmu menyatakan bahwa,
'Sesungguhnya jika kamu
bersyukur, pasti Aku akan menambahkan lebih banyak
nikmat kepadamu' ".
(QS:Ibrahim (14) :7 )

jangan pelit bilang ALHAMDULILLAH

Selasa, 16 Maret 2010

Dakwah yang santun

Seringkali jika kita ingin mengajak orang lain untuk melakukan kebaikan, kita menerima sambutan tidak enak.
Lalu dalam hati kita berfikir, "susah kali diajak baik ini orang" atau langsung aja kita memvonis orang itu "dasar bebal, diajak tobat gak mau" ...

Begitu terus, hingga kita sudah sering menyalahkan orang lain.

Padahal pernah gak berfikir kalo bisa aja cara kita yg salah.
Terkesan menggurui, bahan dakwah yg basi, atau malah bahasa kita yg kurang santun.

Ada baiknya kita koreksi diri terlebih dulu.

Senin, 15 Maret 2010

Bukti Siksa Kubur !!! ... ada fotonya ... sereem

Foto ini adalah seorang pemuda berusia 18 tahun yang meninggal di salah satu rumah sakit di Oman. Mayat pemuda tersebut digali kembali dari kuburnya setelah 3 jam di makamkan yang di saksikan oleh ayahnya. Pemuda tersebut meninggal dirumah sakit dan setelah di mandikan di makamkan secara islam di hari itu juga.



Tetapi setelah pemakaman ayahnya merasa ragu atas diagnosa dokter dan menginginkan untuk di identifikasi kebenaran penyebab kematiannya. Seluruh kerabat dan teman-temannya begitu terkejut saat mereka melihat kondisi mayat. Mayat tersebut begitu berbeda dalam 3 jam. Dia berubah tampak ke abu-abuan seperti orang yang sudah tua.



Dengan tampak jelas bekas siksaan dan pukulan yang amat keras dan dengan tulang-tulang kaki dan tangan yang hancur begitu juga ujung-ujungnya sehingga menekan ke badannya.



Seluruh badan dan mukanya memar. Matanya yang terbuka memperlihatkan ketakutan, kesakitan dan keputus-asaan. Darah yang begitu jelas menandakan bahwa pemuda tersebut sedang mendapatkan siksaan yang amat berat.

Benar tidaknya gambar dan cerita diatas hanya Diatas Yang Maha Tahu.
Semoga Kita senantiasa selalu dilindung oleh Yang Maha Kuasa. Amiin

source : HeleponPegang - Kaskus

Sabtu, 13 Maret 2010

Apa itu Galau ?

Pernah gak ngerasa ... hmm ... kesal tapi gak pengen marah, berasa banyak pikiran tapi gak tau apa yang dipikirin, pokoknya perasaan itu gak enak aja.

Nah, itulah yang namanya Galau.

Sebuah perasaan gelisah.

Mau bahagia ? ... Gak perlu susah, ada caranya !

Banyak manusia sangat ingin untuk merasakan bahagia.
Mereka membeli rumah, tanah dan barang - barang mewah, mencoba untuk meningkatkan kekuasaan dan karir hingga mereka tak sadar telah melampaui batas.

Dan juga tak sedikit dari mereka yang rela melakukan apa saja dengan menghalalkan segala cara.
Yang penting, keinginan tercapai dan hati bisa senang.

Hmm ... dangkal memang pemikiran seperti ini,
tapi itulah yang terjadi pada umumnya pada masyarakat kita.

Sekarang coba dicerna paparan saya dibawah ini,

Agar kita bisa dengan gampang bahagia, yang penting adalah mindset kita.
Setelah kita bisa mengubah setting an pikiran kita, maka kita bisa dengan mudah merasa bahagia dengan kesusahan apapun yang menimpa kita.

Tapi ingat !
Yang susah itu adalah mengubah setting an pikiran kita ini.
Dan jangan cepat menyerah lho ... :D

Ok, lanjut ya ...
Coba tanyakan kepada diri anda pertanyaan - pertanyaan dibawah ini,
jawab jujur ya ... :)

1. Suatu hari anda dijanjikan bos anda, apabila target kerja anda tercapai dalam 6 bulan,
gaji anda akan dinaikkan 100 %.
Ternyata setelah target 6 bulan anda tercapai, bos hanya menaikkan gaji anda 50 %.

Apa yang rasakan ? Marah ? Kecewa ? Kesal ? ... bisakah anda merasa bahagia ?

2. Hubungan anda dengan pacar anda sudah sangat serius dan telah berjalan 4 tahun,
Anda berdua sudah merasa sangat cocok satu sama lainnya ... soulmate lah ...
Tiba - tiba anda putus, karna orangtuanya jodohin dia dengan orang lain.

Apa yang anda lakukan ? Frustrasi lalu bunuh diri ? Mabuk demi pelampiasan ?
... bisakah anda merasa bahagia ?

Dua pertanyaan diatas saya ambil sebagai contoh karna merupakan kejadian umum yang terjadi di masyarakat kita.

Mari kita bahas,
1. Pada kondisi ini biasanya kita akan merasa tertipu karna bos tidak menepati janjinya.
Padahal jika coba melihat dari sisi lain, harusnya kita merasa senang.
Kenapa ? simple aja ... gaji anda tetap naik kan ... :D
6 bulan sebelumnya, anda tidak tau kan kalo anda bisa mendapat peluang untuk bisa naik gaji.
Syukurin aja lah ... :D

2. Pada situasi seperti ini, anda bisa sangat mudah marah - marah sambil menyalahkan nasib
dan hingga berani menghujat Tuhan, padahal siapa tau kesalahan justru ada pada diri anda
sendiri atau malah ini merupakan cara Tuhan untuk menunjukkan jalan hidup yang lebih baik.
Anda kan gak pernah tau bagaimana hidup anda besok. Syukurin aja lah ... :D

Intinya adalah bagaimana kita bisa memandang sesuatu dari sisi yang berbeda, yang penting hati anda jadi lebih tenang dan dapat hidup dengan perasaan bahagia.